SEDIKIT
CERITA PENDEK TENTANG DIRIKU
Sebenarna saya bingung
ingin memulainyadari mana, saya bingung karna saya merasa tidak ada hal yang
menarik tentang saya atau kisah hidup saya yang menarik. Saya merupakan
seseorang yang biasa-biasa saja, tidak adayang istimewa tentang diri saya
ataupun sesuatu yang istimewa didalam diri saya. Hari-hari berjalan biasa-biasa
saja.
Tetapi dalam tulisan
ini saya harus menceritakan tentang diri saya sendiri atau sedikit kisah hidup
saya. Dan saya pun memilih menuliskan sebuah kisah atau cerita yang terjadi
dalam hidup saya yang mungkin tidak terlalu menarik bagi anda. Tetapi bagi saya
cerita ini tidak akan saya bisa lupakan sampai kapanpun, karna pada saat itulah
saya kehilangan sesuatu yang sangat berarti bagi saya. Dan saya merasa itu
adalah kesalahan saya terbesar yang pernah saya lakukan, dan hingga kinipun
saya masih sangat menyesalkan kejadian itu.
Saya tidak akan
menceritakan bagai mana saya bisa bertemu atau mendapatkannya, karna mungkin
akan terlalu panjang. Tetapi saya hannya akan menceritakan penyebab dari
kehilangan tersebut. Dan hal-hal itu lah yang hingga saat ini saya sesalkan,
karna semuanya merupakan kesalahan saya dan hampir semuanya adalah hal-hal yang
sangat bodoh. Mungkin jika semua hal itu saya tidak lakukan tidak akan seperti
ini ceritanya.
Kesalahan pertama,
merupakan kesalahan yang sebenarnya saya sadari saat melakukannya, yaitu berbohong,
tetapi tujuan saya melakukannya sebenarnya untuk sebuah kebaikan. Tetapi mungkin
memang caranya yang salah, Jadi semuanya tidak berjalan sesuai seperti yang
saya pikir. Sepertinya niatan baik memang harus dilakukan dengan cara yang baik
juga, jangan campur adukan hal yang baik dan hal yang buruk. Jika diampurkan maka
hasil yang di dapat adalah hal buruk.
Kesalahan kedua,
kesalahan yang sebenarnya saya sadari juga. Tetapi hal ini selalu saya lakukan
secara tidak sadar, yaitu pesimis. Hal ini biasa terjadi pada saat ada masalah
yang serius, jika hal ini sudah terjadi biasaya saya tidak akan mendengar dan
percaya dengan omongan dan nasehat seseorang. Saya justru lebih memilih
menyendiri, dan biasanya saya akan mulai berfikir hal-hal yang jelek tentang
orang tersebut.
Kesalahan ketiga,
kesalahan yang tidak pernah saya sadari saat melakukannya. Kesalahan ini
biasanya saya lakukan di puncak permasalahn, dan biasanya akan selalu
memperburuk keadaan. Kesalahanya yaitu menyimpulkan sepihak. Saya selalu
menyimpulkan sebuah kejadian atau masalah saat masalah tersebut sedang
memuncak, dan saya selalu menyimpulkan hal yang tidak benar. Karna kesimpulan
yang saya buat selalu merupakan hal yang negatif dan kesimpulan yang salah.
Kesalahan keempat,
kesalahan yang saya tidak sadari juga saat melakukannya, yaitu saya suka berfikir
kalau saya selalu benar. Entah kenapa saya selalu melakukan hal ini, padahal
sebenarnya saya bukanlah tipe orang yang selalu ingin di pandang dan selalu
memimpin, tetapi saya bukanlah orang yang ingin selalu di salahkan. Walaupun
dalam kisah ini biasanya sayalah yang selalu mengaku bersalah jika saya sudah
tidak ingin membahas sebuah permasalahan dan jiak saya sudah ingin
melupakannya, walau terkadang memang bukan saya yang melakukan kesalahan.
Kesalahan-kesalahan
itulah yang suka saya lakukan, walaupun saya selalu menyadarinya tetapi
biasanya itu di akhir, jika masalah sudah terselesaikan. Jadi tidak ada
gunanya, tetapi kesalahan saya yang terbesar adalah selalu mengulangi
kesalahan-kesalahan tersebut. Walaupun padahal saya sudah berjanji tidak akan
mengulanginya. Saya sendiri juga heran kenapa bisa seperti itu. Tetapi hingga
saat ini saya masih sangat mengharapkannya untuk kembali kepada saya, walaupun
saya sudah merasa mulai pesimis dia tidak akan kembali karna ada suatu hal.
Mungkin masih banyak
kesalahan yang saya lakukan secara tidak sengaja, tetapi hannya itulah yang
ingin saya tuliskan disini. Karna jika saya tuliskan semua akan menjadi panjang
tulisan ini dan saya juga sudah bingung ingin menulis apa lagi.